(65) Rey Andreson : Ini Prinsipku

Prinsip dasar gerakan menurut saya adalah suatu prinsip yang sangat penting untuk dimiliki oleh semua orang untuk mencapai kedamaian karena prinsip ini sangat menjunjung nilai-nilai yang mengingatkan kembali bahwa manusia adalah makhluk sosial yang artinya kita tidak bisa hidup sendiri tanpa bantuan orang lain. Prinsip ini sangat memiliki manfaat yang sangat besar baik terhadap sesama manusia maupun terhadap perdamaian dunia. Karena dengan menerapkan prinsip ini, kita akan saling bantu-membantu untuk mencapai kedamaian, sehingga tidak akan ada lagi perang ataupun perselisihan.

Prinsip ini juga sangat membantu saya karena saya sadar bahwa dalam hidup ini, kita harus saling membantu sesama. Prinsip ini memberikan dampak positif bagi saya baik secara langsung ataupun tidak langsung. Secara langsung maksudnya adalah jika saya membantu teman yang sedang sedang membutuhkan bantuan, misalnya meminjamkan uang ketika mereka membutuhkan uang, maka secara tidak langsung saya merasa senang karena dapat meringankan sebagian beban mereka. Dan secara langsung maksudnya adalah disaat saya membutuhkan bantuan, terkadang teman-teman saya juga sering memberikan bantuan kepada saya. Oleh karena itu, menurut saya, saya telah mendapatkan dampak yang positif bagi kehidupan saya. Selain dapat meringankan beban sesama, prinsip dasar ini juga dapat memberikan keakraban lebih antar sesama.

            Prinsip yang sering saya terapkan di kehidupan sehari-hari adalah prinsip kemanusiaan. Prinsip ini juga tidak hanya diterapkan oleh saya, tetapi juga oleh semua teman saya yang memiliki disiplin ilmu yang sama, yaitu Teknik Sipil di salah satu Institut di Bandung yang tergabung di 1 himpunan yang sama, yaitu Himpunan Mahasiswa Sipil. Di setiap tahunnya, kami memiliki agenda kegiatan yang bernama SIBADES, yaitu Sipil Bangun Desa. Acara SIBADES tersebut kami lakukan sebagai tanda pengabdian kepada masyarakat yang dapat kami berikan kepada masyarakat di desa yang tidak terjangkau oleh pemerintah. Kami mencari sponsor sebanyak-banyaknya kepada perusahaan perusahaan yang berlatarbelakang konstruksi agar kiranya memberikan bantuan dana untuk acara kami ini. Desa yang kami bantu sekarang ini bernama Desa Warjabakti. Desa ini mengalami kesulitan dalam masalah air bersih. Seperti yang kita tahu, air adalah sumber utama kehidupan. Jika kita kekurangan air, kita akan  sulit untuk melanjutkan kehidupan.

 Maka dari itu, kita melakukan kerja sama dengan beberapa mahasiswa dengan disiplin ilmu yang berbeda, seperti mahasiswa teknik geologi untuk melakukan survey kontur untuk menentukan lokasi sumber air bersih yang tersedia di desa tersebut karena desa tersebut masih terletak di dekat pegunungan. Setelah itu, kita juga mendesain saluran air bersih untuk dialirkan ke rumah-rumah warga sekitar. Dan pada akhirnya, semua warga sekitar tidak kesulitan untuk mengkonsumsi air bersih lagi. Selain membuat saluran air bersih, kami juga membangun sebuah sekolah yang desainnya sangat mirip dengan gedung kuliah kami yang bertujuan agar anak-anak di desa tersebut terdorong dan memiliki motivasi untuk menuntut ilmu setinggi-tingginya dan membangun desa mereka tercinta. Saat liburan, kami juga ikut survey dan terjun langsung ke lapangan dan menginap di sana saat liburan semester untuk membantu tukang-tukang dan sekaligus mengawasi dan bermain, serta bercerita dengan warga dan anak-anak di desa tersebut. Selain prinsip kemanusiaan yang kita terapkan, ternyata sepanjang perjalanan acara SIBADES tersebut pun kita juga merasakan prinsip yang lain, seperti kesamaan, kesukarelaan, dan kesatuan.